Ana

Sabtu, 09 Juni 2012

Andragogi


Andragogi  berasal dari bahasa latin , yakni andros yang artinya dewasa dan agogos yang artinya melayani. secara harfiah androgogi memiliki pengertian sebagai proses untuk melibatkan peserta didik dewasa ke dalam suatu struktur pengalaman belajar. Istilah ini awalnya digunakan oleh Alexander Kapp, seorang pendidik dari Jerman, pada tahun 1833, dan kemudian dikembangkan menjadi teori pendidikan orang dewasa oleh pendidik Amerika Serikat, Malcolm Knowles (24 April 1993 -27 November 1997).
Teori Knowles tentang andragogi dapat diungkapkan dalam empat postulat sederhana:
1. Orang dewasa perlu dilibatkan dalam perencanaan dan evaluasi dari pembelajaran yang mereka ikuti (berkaitan dengan konsep diri dan motivasi untuk belajar).
2. Pengalaman (termasuk pengalaman berbuat salah) menjadi dasar untuk aktivitas belajar (konsep pengalaman).
3. Orang dewasa paling berminat pada pokok bahasan belajar yang mempunyai relevansi langsung dengan pekerjaannya atau kehidupan pribadinya (Kesiapan untuk belajar).
4. Belajar bagi orang dewasa lebih berpusat pada permasalahan dibanding pada isinya (Orientasi belajar).
Andragogi memiliki 5 orientasi :
1. Memusatkan pada tujuan
2. Memenuhi kebutuhan dan minat
3. Menyerupai Sekolah
4. Mengembangkan lembaga Pendidikan orang dewasa
5.Meningkatkan kepemimpinan serta informasilatas.

Istilah andragogi telah digunakan untuk menunjukkan perbedaan antara pendidikan yang diarahkan diri sendiri dengan pendidikan melalui pengajaran oleh orang lain. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar